SAFAHAD Technology - Partai Salah Input saat ini sedang ramai dibicarakan di medsos X atau Twitter. Warganet menduga hashtag Partai Salah Input ada kaitannya dengan Laporan Awal Dana Kampanye (LADK) Partai PSI kepada Komisi Pemilihan Umum yang tercantum pengeluaran kampanye sebesar Rp180.000.

Jumlah penerimaan dana kampanye PSI ini menempatkan partai politik dengan LADK yang minim di antara 18 partai lain yang ikut serta di Pemilu 2024. Tentunya pengeluaran dana kampanye hanya Rp180.000 membuat warganet penasaran.

Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep menyampaikan bahwa terdapat kesalahan saat memasukkan data atau menginput angka laporan dana kampanye.
Kaesang Pangarep menyampaikan ia mengaku kesalahan input dan akan berdiskusi dengan bendahara umum untuk perbaikan.

"Salah input nanti dibenerin, nanti bendahara umum akan menginfokan," ungkap Kaesang Pangarep Jumat, 12 Januari 2024.

Akibat kesalahan input pada data pengeluaran dana kampanye yang dilakukan oleh Kaesang dan kader PSI warganet yang memberikan plesetan pada Partai PSI, yakni PSI adalah singkatan dari Partai Salah Input. Tagar Partai Salah Input viral di X.

Meski Kaesang tidak mengingat angka yang persis, dia menegaskan bahwa seharusnya jumlah yang dimasukkan berkisar dalam jutaan rupiah.

Sumber: Radar Semarang