Notification

×

Iklan

Iklan

Cara Daftar dan Syarat Beasiswa Unggulan Kemendikbud 2023

Sabtu, 05 Agustus 2023 | Kali Dibaca Last Updated 2023-08-05T08:25:50Z
Advertisement
Pages/Halaman:
Marketplace
Maintenance
SAFAHAD Technology - Pendaftaran Beasiswa Unggulan Kemendikbud 2023 telah dibuka hari ini, Kamis (3/8).
ilustrasi Cara Daftar dan Syarat Beasiswa Unggulan Kemendikbud 2023
SAFAHAD Technology - Pendaftaran Beasiswa Unggulan Kemendikbud 2023 telah dibuka hari ini, Kamis (3/8). Dilansir dari laman resmi Instagram @Puslapdikdikbud, periode pendaftaran beasiswa berlangsung mulai dari 3-17 Agustus 2023.

Beasiswa Unggulan adalah pemberian biaya pendidikan oleh pemerintah Indonesia kepada putra-putri terbaik bangsa Indonesia pada perguruan tinggi. Penerima peserta didik dalam program Beasiswa Unggulan dari Kemendikbud ini ditujukan untuk jenjang Sarjana (S1), Magister (S2), dan Doktor (S3).

Sementara jenis Beasiswa Unggulan yang disediakan meliputi Beasiswa Masyarakat Berprestasi, Beasiswa Pegawai Kemendikbudristek, Beasiswa Unggulan Penyandang Disabilitas, dan Beasiswa Penghargaan.

Link Pendaftaran Beasiswa Unggulan Kemendikbud 2023
Pendaftaran Beasiswa Unggulan Kemendikbud 2023 hanya melalui link resmi https://beasiswaunggulan.kemdikbud.go.id/. Nantinya, calon peserta bisa membuat akun atau registrasi terlebih dulu supaya dapat login ke laman pendaftaran.

Syarat Daftar Beasiswa Unggulan Kemendikbud 2023
Persyaratan mendaftar Beasiswa Unggulan Kemendikbud 2023 terbagi ke beberapa kriteria menyesuaikan jenis beasiswa yang diambil. Berikut rincian syarat daftar Beasiswa Unggulan.

1. Syarat Beasiswa Masyarakat Berprestasi
Beasiswa Masyarakat Berprestasi adalah Beasiswa Unggulan yang diberikan bagi masyarakat yang memiliki kemampuan intelektual, emosional, dan spiritual untuk melanjutkan pendidikan pada jenjang sarjana, magister, dan doktor.

Persyaratan umum:

1. Diutamakan memiliki sertifikat yang membuktikan prestasi akademik/nonakademik tingkat internasional dan/atau nasional;
2. Mendapatkan rekomendasi dari institusi terkait;
3. Tidak sedang menerima beasiswa yang sejenis dari sumber lain;
4. Belum pernah menempuh pendidikan pada jenjang yang sama;
5. Diterima di Perguruan Tinggi dalam negeri yang telah terakreditasi paling rendah B/Baik Sekali dan pada program studi terakreditasi paling rendah B/Baik Sekali atau di Perguruan Tinggi di luar negeri yang diakui oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi.
6. Tidak berstatus sebagai dosen, guru, tenaga kependidikan, dan pelaku budaya.
7. Beasiswa hanya diperuntukkan untuk kelas reguler dan tidak untuk kelas-kelas sebagai berikut: Kelas Eksekutif, Kelas Khusus, Kelas Karyawan, Kelas Jarak Jauh, Kelas internasional bagi pendaftar tujuan studi dalam negeri; dan Kelas yang diselenggarakan di lebih dari 1 (satu) negara perguruan tinggi.
8. Berkomitmen untuk mempertahankan Indek Prestasi Semester (IPS) minimal 3,00 pada program Sarjana (S1), atau IPS minimal 3,25 pada program Magister (S2) dan Doktor (S3) selama menjadi penerima Beasiswa Unggulan.

Selanjutnya, Persyaratan khusus
Persyaratan khusus:
Program Sarjana (S1)
1. Lulusan pendidikan menengah yang lulus pada tahun berjalan atau maksimal lulus 2 (dua) tahun sebelumnya;
2. Memiliki surat penerimaan/keterangan lulus/Letter of Acceptance (LoA) Unconditional dari perguruan tinggi bagi mahasiswa baru;
3. Memiliki surat keterangan aktif kuliah minimal dari dekan fakultas perguruan tinggi;
4. Bagi mahasiswa on-going program sarjana (S1), yang sudah memulai perkuliahan maksimal sedang berada di semester 3 atau memiliki bukti KHS maksimal semester 2 dan memiliki nilai Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) paling rendah 3,25 (tiga koma dua lima) pada skala 4 (empat);
5. Memiliki kemampuan Bahasa Indonesia, dibuktikan dengan sertifikat yang diterbitkan oleh Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kemendikbudristek untuk tujuan perguruan tinggi dalam negeri dan luar negeri;
6. Memiliki kemampuan Bahasa Inggris yang dibuktikan dengan sertifikat untuk tujuan perguruan tinggi luar negeri dengan skor minimal; ITP/PBT: 500, PTE Academic: 34, IBT: 52, IELTS: 5.0;
7. Membuat karya tulis berupa essay atau karangan menggunakan Bahasa Indonesia, dengan ketentuan:
• Judul atau tema, "Kontribusiku untuk Indonesia setelah menyelesaikan studi."
• Ditulis pada kolom essay paling sedikit 1.000 kata dan paling banyak 1.500 kata.
• Essay meliputi deskripsi diri, deskripsi peran apa yang akan dilakukan, dan deskripsi cara mewujudkan peran tersebut.

Program Magister (S2)
1. Belum memasuki usia 32 (tiga puluh dua) tahun pada tanggal 31 Desember tahun pendaftaran bagi mahasiswa baru atau belum memasuki usia 33 (tiga puluh tiga) tahun untuk yang sedang menempuh perkuliahan;
2. Memiliki surat penerimaan/keterangan lulus/Letter of Acceptance (LoA) Unconditional dari perguruan tinggi bagi mahasiswa baru;
3. Memiliki surat keterangan aktif kuliah minimal dari dekan fakultas/direktur pascasarjana perguruan tinggi;
4. Bagi mahasiswa on-going program magister (S2), yang sudah memulai perkuliahan maksimal sedang berada di semester 3 atau memiliki bukti KHS maksimal semester 2 dan memiliki nilai Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) paling rendah 3,25 (tiga koma dua lima) pada skala 4 (empat);
5. Memiliki nilai IPK S1 paling rendah 3,25 (tiga koma dua lima) pada skala 4 (empat);
6. Memiliki kemampuan Bahasa Indonesia, dibuktikan dengan sertifikat yang diterbitkan oleh Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kemendikbudristek untuk tujuan perguruan tinggi dalam negeri dan luar negeri;
7. Memiliki kemampuan Bahasa Inggris yang dibuktikan dengan sertifikat untuk tujuan perguruan tinggi luar negeri dengan skor minimal; ITP/PBT: 550, PTE Academic: 58, IBT: 80, IELTS: 6.5;
8. Memiliki rencana studi dengan ketentuan berikut: Memuat gambaran tentang alasan memilih bidang/prodi, topik yang akan ditulis dalam tesis, rencana studi dari awal semester hingga selesai, dan dokumen rencana studi diunggah pada kolom yang tersedia di sistem.
9. Menyerahkan essay atau karangan atau karya tulis menggunakan Bahasa Indonesia dengan ketentuan berikut;
• Judul atau tema, "Kontribusiku untuk Indonesia setelah menyelesaikan studi."
• Ditulis pada kolom essay paling sedikit 1.500 kata dan paling banyak 2.000 kata.
• Essay meliputi; deskripsi diri, deskripsi peran apa yang akan dilakukan, dan deskripsi cara mewujudkan peran tersebut.

CLOSE